Seni Memperoleh Bitcoin : Bitcoin Mining !

Seni Memperoleh Bitcoin : Bitcoin Mining !

Nilai kurs bitcoin terhadap rupiah (BTC:IDR) saat ini bisa anda lihat di www.bitcoin.co.id , nilainya naik turun tapi cenderung naik karena bitcoin sekarang sudah termasuk mata uang atau benda berharga yang diperjualbelikan di pasar forex (foreign exchange), karena itu nilai bitcoin sekarang tergantung tinggi rendahnya permintaan pasar dunia. Tingginya nilai kurs bitcoin terhadap rupiah ini mendorong banyak orang untuk menjadikan bitcoin sebagai bisnis.





Bitcoin mining itu apa sih? Jawaban awamnya, Bitcoin mining adalah sebuah proses 'penghitungan matematik' yang terjadi di dalam jaringan Bitcoin.

Apa sih tujuannya?

Tujuan proses penghitungan matematik dalam jaringan Bitcoin adalah untuk melakukan proses verifikasi transaksi Bitcoin, verifikasi database dan juga menemukan block baru yang berisi 'bitcoin segar' di dalam database Bitcoin. Mereka yang melakukan proses ini disebut dengan Bitcoin Miner - para miner ini mendapatkan fee dari transaksi yang mereka verifikasi dan bitcoin dari block database yang mereka temukan. OK sip - sebuah pekerjaan yang menjanjikan bukan? Dengan harga Bitcoin yang sekarang ini ... itu artinya bisa jadi jutawan mendadak! :P

Dan lalu setiap orang pun ingin melakukan apa yang dinamakan Bitcoin mining, dalam pikirannya setiap komputer tentu bisa melakukan ini. Yup! tentu saja, setiap komputer memang bisa melakukan perhitungan matematik karena memang itu fungsi dasar sebuah komputer. Tulisan ini muncul di layar monitor anda misalnya, ini terjadi karena adanya proses perhitungan matematik di dalam komputer anda.

Tapi yang kemudian menjadi masalah adalah, proses di dalam kegiatan Bitcoin mining itu bukan seperti proses yang terjadi ketika komputer anda menampilkan tulisan ini di layar montitor, tidak seperti ketika anda klik sebuah file MP3 dan kemudian komputer memproses untuk memperdengarkan audio (suara) - proses yang terjadi di dalam Bitcoin mining adalah proses yang lebih berat karena tugasnya adalah untuk 'membuka' data data yang dikunci atau disandikan dalam sebuah sistem keamanan data komputer tingkat tinggi! Sehingga untuk melakukan Bitcoin mining, dibutuhkan sebuah sistem komputer dengan daya proses tinggi.


Software untuk Bitcoin Mining (pilih salah satu)

1. CG Miner          download aja disini
2. Bitminter            download aja disini
3. Diablo Miner      download aja disini
4. Poclbm              download aja disini
5. BFGminer          download aja disini  


Hardware untuk Bitcoin Mining


CPU Mining - yup! CPU yang dimaksud adalah Central Processing Unit dalam komputer anda (Intel, AMD dan lain lain). Bitcoin mining dengan menggunakan CPU 'dulunya' pernah digunakan di masa awal kelahiran Bitcoin. Dulunya? Yup! Dulu tidak sekarang, CPU mining sudah ditinggalkan! mengapa? karena tingkat kesulitan yang harus diproses dalam proses mining sudah tidak sanggup lagi untuk dilakukan oleh sebuah CPU

GPU Mining - Ketika CPU sudah tidak mampu lagi untuk melakukan proses mining, ditemukan bahwa GPU (Graphical Processing Unit) ... Yup! Video Card yang ada di dalam komputer anda itu ternyata bisa dimanfaatkan untuk keperluan mining! Logikanya hampir sama dengan penggunaan CPU - bukankah untuk menampilkan gambar gambar dan warna itu juga membutuhkan sebuah 'proses komputer' - bahkan proses dalam GPU ini jauh lebih tinggi daripada yang mampu ditangani oleh CPU. Akhirnya ditemukan bahwa GPU produksi AMD lebih bagus untuk digunakan dlam kegiatan Bitcoin mining daripada GPU produksi nVidia - hingga pada akhirnya produk ATI Radeon HD 5870 dianggap sebagai media GPU mining paling efektif baik dalam segi harga dan juga hasil output miningnya.

FPGA Mining - singkatan dari Field Programmable Gate Array. Waduh! apaan lagi ini? Di sinilah awal kelahiran Bitcoin mining industry.

Pada era CPU dan GPU - Bitcoin mining bisa dilakukan dengan menggunakan personal computer (desktop, notebook) - tapi satu masalah yang kemudian selalu muncul! Tingkat kesulitan yang harus diproses terus meningkat dan akhirnya GPU juga bernasib sama, tidak sanggup lagi untuk melakukan proses mining yang efisien.

Kenapa sih masalahnya koq selalu sama,

Pertama - kondisi jaringan Bitcoin memang didesain sepertu itu, tingkat keamanan dan kesulitannya akan selalu naik setiap kali ada sebuah block yang berhasil diproses dan ditemukannya Bitcoin baru untuk beredar di dalam jaringan. Logikanya sama jika anda menemukan sebuah gunung yang ada emas di dalamnya, pada awalnya anda akan mudah menemukan emas di gunung tersebut - tapi semakin banyak emas yang anda temukan, semakin sulit anda untuk menemukan emas emas lain di gunung itu (kandungan atau deposit emas semakin berkurang)

Masalah kedua, personal komputer didesain untuk melakukan banyak hal atau multitasking - dan setiap task membutuhkan resourcenya masing masing! Silahkan intip task manager komputer anda, di sana bisa terlihat bahwa setiap task membutuhkan resource.

Dan dari sinilah kemudian muncul ide tentang FPGA, mengapa tidak menciptakan sebuah sistem yang di'kondisi'kan sedemikian rupa sehingga HANYA KHUSUS untuk melakukan Bitcoin mining? Tidak untuk mengetik, browsing, main game, dengerin MP3, nonton Youtube .. POKOKNYA DIA HANYA PUNYA SATU TUGAS ... MINING! TITIK!!

Inilah masa di mana teknologi komputer kehilangan keindahan bentuk fisiknya - jangan harap menemukan sebuah struktur hardware koputer bentuk yang ergonomis, langsing dan indah dipandang - karena bisa jadi karena saking kalapnya sang Bitcoin miner untuk menggabungkan semua kekuatan atau daya proses hardwarenya untuk proses Bitcoin mining ... yang kemudian terjadi adalah penampakan seperti di bawah ini ... heheh!!








ASIC Mining - singkatan dari Application Specific Integrated Circuit. Bitcoin mining industry semakin kokoh dengan teknologi ASIC. Berbeda dengan pendahulunya ASIC adalah teknologi chip dan hardware yang di desain secara khusus untuk keperluan Bitcoin Mining saja, tidak untuk yang lainnya. Selain membarikan Penampakan struktur fisik mining rigs yang lebih rapi, Teknologi ASIC juga memberikan efiensi dalam penggunaan daya listrik dan juga efiensi dalam daya proses untuk kegiatan mining itu sendiri. ASIC masih dipergunakan saat ini dan diperkirakan akan mampu bertahan sampai dengan dua tahun ke depan








Bitcoin sendiri sejak awal dirancang agar hanya bisa diproduksi dalam jumlah terbatas sebanyak 21 juta keping. Saat ini sudah sekitar setengah dari angka tersebut yang ditambang dan beredar. Seiring waktu, Bitcoin diprediksi sudah tak bisa "digali" lagi pada tahun 2140.

Bitcoin.org memberi peringatan bahwa proses mining memiliki pasar yang terbatas dan ketat persaingannya. Tidak semua pengguna melakukannya, dan ini bukanlah sebuah cara cepat untuk mendapatkan uang.


Artikel diatas adalah contekan dari :

http://bitcoinindonesia.blogspot.com/2013/12/bitcoin-mining-bukan-untuk-semua-orang.html
http://tekno.kompas.com/read/2014/01/20/0834070/.Penggali.Bitcoin.Tercepat.Berasal.dari.Indonesia
http://www.bitcoin.org




0 comments:

Post a Comment